Ringkasan Materi Teks Laporan Hasil Observasi Kurikulum 2013 Revisi 2018

Pada Tulisan blog guru-id kali ini masih akan berbagi seputar ringkasan Materi mata pelajaran bahasa Indonesia. Adapun Temanya tentang materi Teks Laporan Hasil Observasi. Guru-id juga menyediakan file rangkuman materi dalam format word sebagai bahan mengajar yang nantinya bisa di download. Nah Untuk lebih jelasnya langsung saja lihat ringkasannya dibawah ini.

gambar MATERI TEKS laporan hasil observasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indoneisa, observasi adalah peninjauan secara cermat. Observasi adalah pengamatan terhadap keadaan, objek, atau peristiwa yang akan diteliti. Hasil observasi atau pengamatan ditulis dengan lengkap mengenai perincian objek pengamatan. Hasil observasi ditulis dalam bentuk teks laporan hasil observasi. Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi tentang suatu objek atau situasi setelah diadakan investigasi atau penelitian secara sistematis. Teks hasil laporan observasi biasanya berisi fakta yang dapat dibuktikan secara ilmiah.

Teks hasil laporan observasi memiliki kriteria atau ciri-ciri tertentu seperti berikut.

1. Teks hasil observasi disusun secara runtut
2. Data teks hasil observasi bersifat meyakinkan
3. Teks hasil observasi dapat dibuktikan kebenarannya
4. Teks hasil observasi disusun dengan bahasa yang jelas dan mudah di pahami
5. Isi yang dibahas adalah ilmu tentang suatu objek/konsep
6. Objek yang dibahas bersifat umum sehingga menjelaskan ciri umum yang termasuk kategori/kelompok
7. Memerinci objek atau hal secara sistematis dari sudut ilmu ( definis, klasifikasi, jabaran ciri objek)

Teks hasil laporan observasi menggunakan ciri kebahasanaan sebagai berikut

1. Istilah

Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. Makna suatu istilah dapat dicari dengan menggunakan kamus istilah. Kamus istilah yang dapat kamu tentukan, misalnya kamus istilah ekonomi, kimia, biologi, kedokteran dan politik

2. Kata baku

Kata baku adalah kata-kata yang di sesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Dalam menulis laporan hasil observasi, diperlukan kecermatan dalam pemilihan kata baku

3. Kalimat definisi

Kalimat definisi adalah kalimat yang mengungkapkan makna, keterangan, atau ciri utama dari orang, benda, proses, atau aktivitas. Dalam laporan hasil observasi diperlukan sebuah definisi yang berupa pengertian

4. Kalimat klasifikasi

5. Kalimat klasifikasi adalah kalimat yang berisi pengelompokan berdasarkan ciri-ciri atau sifat tertentu. Dalam laporan hasil observasi, kalimat klasifikasi sering dugunakan untuk menjelaskan bagian-bagian yang lebih mendalam

Teks laporan hasil observasi terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf mengandung kalimat utama atau gagasan utama. Kalimat utama atau gagasan utama dapat digunakan sebagai simpulan isi setiap paragraf. Menyimpulkan isi teks laporan hasil observasi dapat dilakukan dengan dua cara sebagai berikut.

1. Simpulan dalam bentuk diagram
2. Simpulan dalam bentuk gagasan pokok.

Sebuah teks hasil observasi yang baik memuat bagian-bagian penting. Bagian-bagian dalam laporan observasi tersebut disusun berdasarkan struktur laporan observasi atau pengamatan. Bagian-bagian tersebut memuat unsur-unsur berikut

1. Orang yang membuat laporan
2. Objek yang diamati
3. Waktu pengamatan
4. Tempat pengamatan
5. Tujuan pengamatan
6. Hasil pengamatan
7. Simpulan

Struktur teks hasil observasi terdiri atas bagian-bagian berikut
1. Definisi umum ( bagian pembuka ), berisi pengertian sesuatu yang dibahas
2. Deskripsi bagian ( bagian isi ), berisi gambaran tentang sesuatu cara secara terperinci
3. Deskripsi manfaat ( bagian penutup ), berisi manfaat atau kegunaan
4. Simpulan, berisi ringkasan umum sesuatu yang dilaporkan. Simpulan boleh ada dan boleh tidak ada

Unsur-unsur kebahasaan yang dapat ditelaah dalam teks laporan hasil observasisebagai berikut

1. Penggunaan kalimat efektif
2. Penggunaan huruf kapital
3. Penggunaan tanda koma
4. Penggunaan tanda titik
5. Penggunaan imbuhan asing

Langkah-langkah menyusun teks laporan hasil observasi sebagai berikut

1. Melakukan kegiatan observasi

Aspek-aspek yang harus dilakukan ketika melaksanakan observasi pada buku pengetahuan sebagai berikut

a. Menentukan tujuan dan fungsi kegiatan observasi
b. Mencatat data yang diperlukan dan menyesuaikannya dengan tujuan observasi
c. Melakukan pengamatan terhadap objek observasi
d. Mencatat hasil observasi

2. Membuat kerangka teks hasil observasi

Agar hasil pengamatan dapat disampaikan dengan teratur, perlu dibuat kerangka. Kerangka teks hasil observasi disusun berdasarkan data catatan hasil pengamatan yang telah dilakukan. Kerangka teks hasil observasi ditulis dengan kalimat singkat dan padat. Karangka tersebut harus berpedoman pada struktur teks hasil observasi, baik tertulis maupun lisan

3. Menyusun teks hasil observasi

Menyusun teks hasil observasi pada prinsipnya menyusun kembali hasil kegiatan , pengamatan, atau penelitian secara runtut berdasarkan fakta. Kerangka hasil observasi dapat dikembangkan menjadi teks hasil observasi utuh. Dalam kerangka hasil observasi terdapat ide pokok pada setiap bagian teks hasil observasi. Ide pokok adalah ide utama yang ada dalam sebuah paragraf. Ide pokok termuat dalam sebuah kalimat utama.

4. Menyunting hasil observasi

Menuliskan teks hasil observasi perlu memperhatikan kebenaan struktur kalimat dan ketepatan penggunaan ejaan. Penggunaan bahasa yang baik dan benar pada teks hasil observasi memudahlan orang lain memahami hasil observasi tersebut. Teks hasil observasi yang telah disusun harus dicermati kembali. Jika menemukan kesalahan, benahilah agar menjadi teks hasil observasi yang komunikatif dan efektif

DOWNLOAD MATERI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI.DOC - SIMPAN FILE

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel